Dysfunctional Behavior Determinant Factors: Internal And Personal Characteristic Perspective

Authors

  • Fahruddin Z. Olilingo Faculty of Economics Department of Economics Development Studies, Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo
  • Aditya Halim Perdana Kusuma Putra Department of Management, Faculty of Economics and Business, Universitas Muslim Indonesia, Makassar

DOI:

https://doi.org/10.24912/ja.v25i2.811
Keywords: Task complexity, Time Budget Pressure, Personal Characteristic, dysfunctional behavior.

Abstract

This study aims to analyze the effect of time budget pressure, task complexity, and personal characteristics of auditors either directly or with moderation on dysfunctional behavior. This study involved 56 auditors with the data collection method in a questionnaire. The study results stated that the four hypotheses were positively and significantly affected. In the direct testing stage, the impact of the task complexity variable is the most dominant variable with a powerful effect than the demonstration of the relationship involving the time budget pressure variable on dysfunctional behavior. Furthermore, in testing the moderation of personal characters, which moderate the relationship between task complexity and dysfunctional behavior, this is the most dominant variable.


Author Biographies

Fahruddin Z. Olilingo, Faculty of Economics Department of Economics Development Studies, Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo

fzo.fekonung@gmail.com

Aditya Halim Perdana Kusuma Putra, Department of Management, Faculty of Economics and Business, Universitas Muslim Indonesia, Makassar

adityatrojhan@gmail.com

References

Aini, Nur, (2009). Pengaruh Independensi Auditor, Pengalaman Auditor, dan etika Auditor Terhadap Kualitas Audit. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Alim, M. Nizarul, Trisni Hapsari, dan Liliek Purwanti, (2007). Pengaruh Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit dengan Etika Auditor sebagai Variabel Moderasi, SNA X Makassar. Makassar.

Anugerah, R., dan Akbar, S. H. (2014). Pengaruh Kompetensi, Kompleksitas Tugas Dan Skeptisme Profesional Terhadap Kualitas Audit. Jurnal Akuntansi (Media Riset Akuntansi & Keuangan), 2(2), 139–148.

Arens, Alvin.A.Elder dan Beasley. (2010). Auditing And Assurance. Penerbit Salemba Empat, Jakarta

Basuki dan Krisna Yunika Mahardani. (2006). Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu terhadap Perilaku Disfungsional Auditor dan Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik di Surabaya’, Jurnal Maksi,vol. 6, no. 2, p. 203-221.

Basuki, B., dan Mahardani, K. Y. (2006). Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu Terhadap Perilaku Disfungsional Auditor Dan Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Di Surabaya. Jurnal Manajemen, Akuntansi & Sistem Informasi, 6(2), 203–223.

Coram, P., Ng, J., and Woodliff, D. (2003). A Survey Of Time Budget Pressure And Reduced Audit Quality Among Australian Auditors. Australian Accounting Review, 13(29), 38–44.

DeZoort, F. T., and Lord, A. T. (1997). A Review And Synthesis Of Pressure Effects Research In Accounting. Journal of Accounting Literature, 16, 28.

Donnelly, D. P., J. J.Quirin, dan D. O’Bryan. (2003). Auditor Acceptance of Dysfunctional Audit Behavior: AnExplanatory Model Using Auditor’s Personal Characteristics. Behavior Research of Accounting, 15: 87-110.

Donnelly, D. P., Quirin, J. J., and O’Bryan, D. (2003). Auditor Acceptance Of Dysfunctional Audit Behavior: An Explanatory Model Using Auditors’ Personal Characteristics. Behavioral Research in Accounting, 15(1), 87–110.

Dwi Hermina, Mira. (2009). Pengaruh Karakteristik Personal Auditor, Pengalaman Audit, Dan Independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit. Skripsi UIN. Jakarta.

Evanauli, R. P., dan Nazaruddin, I. (2013). Penerimaan Auditor Atas Dysfunctional Audit Behavior: Sebuah Pendekatan Karakteristik Personal Auditor. Journal of Accounting and Investment, 14(2), 158–167.

Evanuali, Ratna Prasetyoningrum dan Nazaruddin, Ietje. (2013). Penerimaan Auditor Atas Dysfungsional Audit Behaviour: Sebuah Pendekatan Karakteristik Personal Auditor. Jurnal Akuntansi dan Investasi. Vol 14 No. 2 Juli 2013.

Ghozali, I. (2008). Structural equation modeling: Metode Alternatif Dengan Partial Least Square (Pls). Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. (2011). Pembelajaran Musik Berbasis Siswa Dengan Pendekatan Local Genius. Jurnal Visi Ilmu Pendidikan, 7(1).

Ghozali, Imam. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang, Badan Penerbit UNDIP, Semarang.

Gusti, Maghfirah dan Syahril Ali. (2009). Hubungan Skeptisme Profesional Auditor dan Situasi Audit, Etika, Pengalaman serta Keahlian Audit dengan Ketepatan Pemberian Opini Auditor oleh Akuntan Publik. Simposium Nasional Akuntansi XI.

Heider, F., and Benesh-Weiner, M. E. (1990). Fritz Heider: The notebooks, Vol. 6: Units and coinciding units. Psychologie Verlags Union.

Hollenbeck, J. R., Klein, H. J., O’Leary, A. M., and Wright, P. M. (1989). Investigation Of The Construct Validity Of A Self-Report Measure Of Goal Commitment. Journal of Applied Psychology, 74(6), 951.

IAI Kompartemen Akuntan Publik, (2011). Standar Profesi Akuntan Publik, Salemba Empat, Jakarta..

Idris, Mochamad. (2010). Pengaruh Profesionalisme, Karakteristik Personal Auditor, Dan Batasan Waktu Audit Terhadap Kualitas Audit. Skripsi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Ikhsan, M., Trialdi, L., and Syahrial, S. (2005). Indonesia’s New Tax Reform: Potential And Direction. Journal of Asian Economics, 16(6), 1029–1046.

Imam, Zaenuddin. (2014). Pengaruh Faktor Situasional Auditor Terhadap Penghentian Prematur Atas Prosedur Audit. Jurnal ANALISA : Vol 2. No. 3.

Indriantoro, N., dan Supomo, B. (2009). Metodologi Penelitian Bisnis Akuntansi Dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.

Intiyas. (2007). Situasi Akuntan Publik Dari Aspek Keprilakuan. The 1st Accounting Conference, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Irawati, R. (2005). The Effective Techniques in Teaching Conversation For Everyday Survival To Encourage The First Semester Students in D-Three Programme For English Maranatha Christian University. Universitas Kristen Maranatha.

Irawati, Y., Petronila, T. A., dan Mukhlasi. (2005). Hubungan Karakteristik Personal Auditor Terhadap Tingkat Penerimaan Penyimpangan Perilaku dalam Audit. Simposium Nasional Akuntasi 8. Solo. 15-16 September.

Jamilah, S., Fanani, Z., dan Chandrarin, G. (2007). Pengaruh Gender, Tekanan Ketaatan, dan Kompleksitas Tugas Terhadap Audit Judgment. Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar. Makassar.

Jamilah, Siti Zaenal Fanani, dan Gradita Chandrarin. (2007). Pengaruh Gender, Tekanan Ketaatan, dan Komplesitas Tugas Terhadap Audit Judfement. Symposium Nasional Akuntansi 10, Makassar.

Jansen, E., and Von Glinow, M. A. (1985). Ethical ambivalence and organizational reward systems. Academy of Management Review, 10(4), 814–822.

Kautsarrahmelia, Tania, (2013). Pengaruh Independensi, Keahlian, Pengetahuan Akuntansi Dan Auditing Serta Skeptisme Profesional Auditor Terhadap Ketepatan Pemberian Opini Audit Oleh Akuntan Publik. Jakarta.

Kinicki, A., and Kreitner, R. (2003). Comportamiento organizacional: conceptos, problemas y prácticas (Issue 658.4 K55c). México, MX: McGraw-Hill Interamericana.

Lestari, D. Y. (2010). Kajian modifikasi dan karakterisasi zeolit alam dari berbagai negara. Prosiding Seminar Nasional Kimia Dan Pendidikan Kimia, 30, 1–6.

Libby, R., and Lipe, M. G. (1992). Incentives, effort, and the cognitive processes involved in accounting-related judgments. Journal of Accounting Research, 30(2), 249–273.

Lightner, D. V, Redman, R. M., Price, R. L., and Wiseman, M. O. (1982). Histopathology of aflatoxicosis in the marine shrimp Penaeus stylirostris and P. vannamei. Journal of Invertebrate Pathology, 40(2), 279–291.

Malone, C. F., and Roberts, R. W. (1996). Factors associated with the incidence of reduced audit quality behaviors. Auditing, 15(2), 49.

Manullang, A. (2010). Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu dan Resiko Kesalahan Terhadap Penurunan Kualitas Audit. Fokus Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ekonomi, 5(1).

Marganingsih, A. (2020). Analisis Variabel Anteseden Perilaku Auditor Internal Dan Konsekuensinya Terhadap Kinerja: Studi Empiris Pada Auditor Di Lingkungan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah–Lembaga Pemerintah Non Departemen.

Matteson, M. T., and Ivancevich, J. M. (1987). Controlling Work Stress: Effective Human Resource And Management Strategies. Jossey-Bass.

Muhsyi Abdul, (2013). Pengaruh Time Budget Pressure, Risiko Kesalahan dan Kompleksitas Audit Terhadap Kualitas Audit. Jakarta.

Muhsyi, A. (2014). Membangun Jaringan Virtual Private Network (Vpn) Dengan Metode Tunneling Menggunakan Ubuntu 11.10 Pada Laboratorium Jaringan STMIK PPKIA Pradnya Paramita Malang. Jurnal Teknologi Informasi: Teori, Konsep, Dan Implementasi, 7(1), 142018.

Nataline. (2007). Pengaruh Batasan Waktu Audit, Pengetahuan Akuntansi dan Auditing, Bonus dan Pengalaman terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik di Semarang, Skripsi, Jurusan Akuntansi,Fakultas Ekonomi,UNNES, Semarang.

Oktaviani, Wulan. (2017). Pengaruh Personalitas Auditor Dan Etika Profesi Terhadap Penerimaan Perilaku Audit Disfungsional (Studi Empiris BPK RI Perwakilan Provinsi Riau). JOM Fekon, Vol. No.1.

Otley, D. T., and Pierce, B. J. (1995). The control problem in public accounting firms: An empirical study of the impact of leadership style. Accounting, Organizations and Society, 20(5), 405–420.

Petronila, T. A., dan Irawati, Y. (2006). Hubungan Karakteristik Personal Auditor terhadap Tingkat Penerimaan Penyimpangan Perilaku dalam Audit. Jurnal Manajemen Dan Akuntansi, 6(1).

Prasita, A., dan Adi, P. H. (2007). Pengaruh kompleksitas audit dan tekanan anggaran waktu terhadap kualitas audit dengan moderasi pemahaman terhadap sistem informasi. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 13(1), 54–78.

Provita, Wijayanti. (2009). Pengaruh Karakteristik Personal Auditor terhadap Penerimaan Perilaku Audit Disfungsional (Studi Empiris Pada Auditor Pemerintah Yang Bekerja di BPKP Perwakilan Jawa Tengah dan DIY Yogyakarta. Jurnal Akuntansi Internasional, Vol 5 No 2.

Puspasari, Novita dan Dewi, Meutia Karunia. (2015). Pengaruh Penalaran Moral Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) Dan Tekanan Situasional Terhadap Kecenderungan Melakukan Fraud Saat Mengaudit: Sebuah Studi Eksperimen. Jurnal Universitas Jenderal Sudirman.

Rhode, W. S. (1978). Some observations on cochlear mechanics. The Journal of the Acoustical Society of America, 64(1), 158–176.

Rotter, B. A. (1996). Invited review: Toxicology of deoxynivalenol (vomitoxin). Journal of Toxicology and Environmental Health Part A, 48(1), 1–34.

Sadewa Prama Sastra. (2011). Pengaruh Due professional care, kompleksitas audit dan Tekanan Anggaran dan Waktu Terhadap Kualitas Audit. Universitas Islam Negeri Jakarta, Jakarta.

Scully, S. R., and McGehee, M. D. (2006). Effects of optical interference and energy transfer on exciton diffusion length measurements in organic semiconductors. Journal of Applied Physics, 100(3), 34907.

Setyorini Andini Ika, (2011). Pengaruh Kompleksitas Audit, Tekanan Anggran Waktu, Dan Pengalaman Auditor Terhadap Kualitas Audit Dengan Variabel Moderating Pemahaman Terhadap Sistem Informasi. Jurnal.

Setyorini, A. I., & Dewayanto, T. (2011). Pengaruh Kompleksitas Audit, Tekanan Anggaran Waktu, Dan Pengalaman Auditor Terhadap Kualitas Audit Dengan Variabel Moderating Pemahaman Terhadap Sistem Informasi (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di Semarang). Universitas Diponegoro.

Silaban, A. (2009). Perilaku disfungsional auditor dalam pelaksanaan program audit (Studi Empiris di Kantor Akuntan Publik). program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Simanjuntak, Piter (2008). Pengaruh Time Budget Presure dan Resiko Kesalahan Terhadap Penurunan Kualitas Audit (Reduced Audit Quality). Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang.

Sososutikno, C. (2003). Hubungan Tekanan Anggaran Waktu dengan Perilaku Disfungsional serta Pengaruhnya terhadap kualitas Audit. Simposium Nasional Akuntansi VI. Surabaya.

Suartana, I. W. (2010). Akuntansi Keperilakuan Teori dan Implementasi. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Tubbs, R. R., and Sheibani, K. (1984). Immunohistology of lymphoproliferative disorders. Seminars in Diagnostic Pathology, 1(4), 272–284.

Weningtyas, S., Setiawan, D., dan Triatmoko, H. (2007). Penghentian prematur atas prosedur audit. The Indonesian Journal of Accounting Research, 10(1).

Wijayanti, A. (2009). Hukum ketenagakerjaan pasca reformasi (Vol. 1). Sinar Grafika.

Downloads

PlumX Metrics

Published

2021-12-17

How to Cite

Fahruddin Z. Olilingo, & Aditya Halim Perdana Kusuma Putra. (2021). Dysfunctional Behavior Determinant Factors: Internal And Personal Characteristic Perspective. Jurnal Akuntansi, 25(2), 294–313. https://doi.org/10.24912/ja.v25i2.811